Bagi
ku pacar pertama bukan berarti cinta pertama namun tetap saja cinta pertama dan
pacar pertama itu memiliki arti dan ceritanya tersendiri. Karena dalam kisah
percintaanku, cinta pertama bukan untuk pacar pertamaku.
Cinta
pertama, perasaan tertarik pada seseorang yang berlanjut ke perasaan sayang
hingga timbul rasa cinta yang baru pertama kali aku rasakan saat usia ku baru
beranjak remaja di kala bersekolah menengah pertama. Entahlah cinta pertama
dapat juga disebut dengan cinta monyet atau tidak, tetapi cinta ini masih aku
rasakan hingga saat ini usia ku 20 tahun. Sedangkan pacar pertama, seseorang
yang resmi menjadi teman dekat atau pasangan untuk pertama kalinya menjalani
suatu hubungan percintaan.
Pacar
pertamaku sebut saja Mr.X dan cinta pertamaku sebut saja Mr.Z. Sebelum bertemu
dengan Mr.X di masa sekolah menengah pertama, aku melihat seseorang yang mampu
menarik perhatian ku. Dia adalah Mr.Z sebagai kakak kelasku di sekolah dan juga
sebagai tetangga dalam satu komplek perumahan. Karena aku warga baru, aku berkenalan
dengan adik perempuannya, kami sering main dan ngobrol berdua hingga aku
mengenanya dengan baik. Dia memiliki seorang kakak laki-laki yang tampan, dia
adalah Mr.Z ku.
Namun,
meskipun tetanggaan aku tidak pernah berkenalan dengan kakak teman ku itu.
Hingga akhirnya karena beberapa kali aku sempat melihat dia sekilas dijalan,
ketertarikan dan rasa penasaran ku muncul pada Mr.Z ini. Jujur ya, dari luar memang
dia terlihat angkuh sombong dan tidak mau mengenal orang baru tetapi dari
keangkuhan dia itu ada sesuatu yang berbeda yang menarik hatiku untuk mengenal
dia lebih jauh.
Aku
coba mencari-cari informasi dari adiknya yang memang sudah dekat dengan ku,
sedikit demi sedikit aku mengetahui bagaimana sifat dia sesungguhnya. Rasa
ketertarikan ku lebih bergelora, karena informasi dari adiknya Mr.Z ini memang
belum pernah memiliki wanita spesial entah itu benar atau tidak tetapi untuk
lelaki setampan itu rasanya aku kurang percaya.heehe #Piiiisss, untuk Mr.Z yang
untuk kedua kali nya jadi kekasihku sekarang. Uuupppss
Hari
demi hari, ketertarikan itu selalu bertambah hingga timbul rasa sayang dan
cinta. Entah darimana datangnya perasaan itu tapi memang itu yang aku rasakan
untuk pertama kalinya saat aku mengenal cinta. Namun ironisnya, cinta itu hanya
bisa aku pendam selama bertahun-tahun karena memang tidak ada kesempatan untuk
mengenal dia. Aku simpan rasa itu tanpa harap, hanya ku anggap sebagai cinta
berangan yang sempat mengisi dan menghiasi hatiku.
Ku
jalani hari sebagai remaja ceria yang sedang mencari jatidiri nya, bersekolah,
berorganisasi, bermain, jalan-jalan kesana kemari dengan teman genk ku.
Menikmati hari tanpa beban, melakukan apa saja yang menyenangkan dengan
teman-temanku dulu namun tetap terselip cinta untuk kakak kelasku disekolah
yang terkadang hanya bisa melihatnya sekilas dari kejauhan. #oh my god, pertama
kalinya aku merasakan jatuh cinta namun pangeran itu masih jauh
dipenglihatanku. Akankah cinta ini bisa terbalas atau hanya menjadi khayalan
cinta pertama??
Masa-masa
bersekolah memang menyenangkan, disekolah itu juga hingga akhirnya aku
dipertemukan dengan Mr.X. Saat duduk dikelas 2 SMP, aku mempunyai teman dekat
baru karena memang disekolahku tiap tahun nya selalu berganti kelas dengan
teman-teman yang baru. Kemana-mana kami selalu berlima, empat orang wanita dan
satu orang laki-laki. Salah satu teman perempuan ku tertarik dengan seseorang
yang juga teman sekelas, dia selalu cerita padaku bahwa dia tertarik dan suka
dengan laki-laki itu.
Namun,
aku bingung apa yang membuat temanku tertarik padanya? Jelas saja di kelas dia
terlihat nakal, jarang bersekolah, pelajaran tidak nyambung hanya sedikit
terlihat cool dari sisi kenakalan dia. Dia juga sering terkena masalah
disekolah, namun biarlah ku coba hargai perasaan temanku itu. Mungkin saja
cinta nya tumbuh tanpa sengaja, seperti khayalan cinta pertamaku tadi.
Ku
coba menjadi mak comblang bagi mereka, yang akhirnya mereka bisa lebih dekat
dan saling mengenal. Terlihat sekali kebahagiaan yang dirasakan temanku itu,
walau hnaya sebatas menegur atau mengobrol sedikit saja. Aku turut bahagia
melihat temanku yang sebentar lagi akan terbalaskan cintanya.
Namun,
apa yang terjadi?? Kekacauan tiba-tiba muncul.
Disaat
aku sedang ngobrol dengan laki-laki idaman temanku itu, aku berpikir dia akan
meminta pendapat ku untuk menyatakan cinta pada temanku.
Namun,apa
yang dia bicarakan?ternyata sebenarnya dia tidak tertarik dengan temanku itu dan
apa yang terjadi dia malah menyatakan cintanya padaku. Oooh, my God.!!
#Dia
yang nantinya menjadi Mr.X ku meskipun pada saat dia menyatakannya aku tidak
bisa menerima nya karena memang jelas saja dia adalah lelaki idaman teman
dekatku dan aku tidak mungkin menyakiti perasaan temanku.
Ceritanya
masih berlanjut ke part berikutnya.............--à
Tidak ada komentar:
Posting Komentar